Jumat, 06 Januari 2012

pendidikan anak usia dini


di awal tahun 2012 ini dapat tugas mencari sekolah TK untuk mba arla, InsyaAllah ajaran baru ini mba arla mau masuk TK.. (ga terasa 'gadis' kecilku udah mau TK aja, hehehe...)

sebenarnya cari sekolah dengan judul 'terbaik' agak gampang2 susah, karna menurut saya sekolah mahal belum tentu bagus, dan sekolah murah belum tentu jelek juga.. tapi yg terpenting disini adalah outcome apa yg didapat si anak setelah keluar dari sekolah tsb..
nah.. untuk tingkatan TK basic outcome menurut saya adalah si anak dapat membaca, berhitung disamping dasar agama yg baik dan budi pekerti untuk si anak, itu sudah cukup untuk bisa masuk ke tingkat selanjutnya yaitu SD

perlu di-ingat disini.. para ahli sependapat bahwa peranan orang tua begitu besar dalam membantu anak2 agar siap memasuki gerbang kehidupan mereka, ini berarti bahwa jika berbicara tentang gerbang kehidupan mereka, maka akan membicarakan prospek kehidupan mereka 20-25 tahun mendatang..
masuk ke dalam kemandirian penuh dan independen, disinilah peranan orang tua sudah sangat berkurang dan sebagai orang tua, pada saat itu kita hanya dapat melihat buah hasil didikan kita sekarang, tanpa dapat melakukan perubahan apapun

dan mengapa orang tua perlu meningkatkan intelektualitas anak demi mempersiapkan mereka masuk sekolah? jawabannya sekolah saat ini meminta persyaratan yg cukup tinggi dari kualitas seorang siswa, ada juga sekolah TK/ SD sudah diperkenalkan dengan berbagai macam pelajaran dan ilmu sejak dini, anak2 sudah harus memiliki kreativitas yg tinggi sejak kecil

oleh sebab itu, anak2 yg memiliki intelektualitas yg tinggi akan lebih mudah menerima dengan baik semua yang diajarkan, mereka akan memiliki kepercayaan diri yg tinggi, lebih mudah beradaptasi, lebih mudah menerima hal2 yg baru, atau intelektualitas anak bisa dikembangkan jauh sebelum mereka masuk ke sekolah, kondisi seperti itulah yg menempatkan orang tua sebagai guru pertama dan utama bagi anak-anaknya dalam program pendidikan informal yg terjadi di lingkungan keluarga.

rasanya saya sudah tidak sabar cepat2 ingin melihat mba arla sekolah TK, apalagi posisi saya sekarang sudah tidak bekerja.. jadi waktu yg ada akan saya gunakan untuk benar2 mendampingi mba arla sekaligus menjadi supir pribadinya mba arla.. ^__^